Menurut dr.Fiastuti Witjaksono, Sp.GK, dokter gizi dari FKUI/RSCM, sebenarnya susu bukanlah penyebab kegemukan. "Yang membuat gemuk jika asupan kalori dan aktivitas fisik kita tidak seimbang, jadinya lemak tertimbun dalam tubuh," katanya.
Selain itu, kandungan lemak dalam susu masih jauh dari kebutuhan lemak dalam sehari. "Dalam 250 cc susu cair mengandung 8 gram lemak, jumlah itu hanya 13 persen dari kebutuhan lemak sehari. Padahal, orang sehat membutuhkan lemak 30 persen dari total asupan kalorinya," paparnya.
Memang, asupan lemak tidak berasal dari susu saja, tetapi bahan pangan lain seperti daging, jeroan, juga makanan yang digoreng. Karena itu jika ingin mengurangi lemak, sebaiknya Anda memilih susu non rendah lemak yang kandungan lemaknya hanya 2 persen, atau susu skim yang lemaknya kurang dari 1 persen.
Selain mengurangi asupan lemak, tentu saja untuk mendapatkan tubuh ideal kita harus tetap melakukan berolahraga agar lemak di dalam tubuh terbakar.